Raker Dakwah PDM KAB. BEKASI |
Raker Dakwah PDM KAB. BEKASI |
Rohmad Riyadi Assalaamy |
Pangkalan Islam - Menunaikan ibadah umrah adalah impian banyak umat Islam. Namun, di tengah semangat untuk berangkat ke Tanah Suci, ada satu hal yang harus diwaspadai: travel umrah yang belum berizin. Kasus penipuan berkedok perjalanan umrah sering terjadi, menyebabkan kerugian besar bagi jamaah yang tertipu. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk berhati-hati dan memastikan bahwa travel umrah yang dipilih benar-benar terdaftar dan berizin resmi. Caranya Klik di sini kemudian ketik nama travel
Mengapa Harus Memilih Travel Umrah yang Berizin?
1. Keamanan dan Kepastian
Travel yang berizin telah melewati proses verifikasi oleh Kementerian Agama (Kemenag) dan memiliki tanggung jawab untuk melayani jamaah sesuai standar yang ditetapkan.
2. Terhindar dari Penipuan
Travel ilegal sering menawarkan harga yang sangat murah dengan janji keberangkatan cepat. Padahal, banyak di antaranya yang akhirnya gagal memberangkatkan jamaah atau bahkan membawa jamaah dengan visa tidak sah.
3. Fasilitas dan Layanan yang Terjamin
Travel resmi memiliki paket umrah yang jelas, termasuk tiket pesawat, akomodasi, konsumsi, dan transportasi selama di Tanah Suci.
Lokasi : Jabal Uhud |
Ciri-Ciri Travel Umrah yang Belum Berizin
1. Tidak Memiliki Izin Resmi dari Kementerian Agama
Pastikan travel yang dipilih memiliki izin Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) yang dapat dicek di situs resmi Kemenag. Mudah di cek di Aplikasi Umrah Cerdas
2. Harga Terlalu Murah dan Tidak Masuk Akal
Jika ada travel yang menawarkan paket umrah jauh di bawah harga standar, patut dicurigai. Harga normal umrah biasanya mengikuti standar biaya yang wajar untuk tiket, hotel, dan pelayanan lainnya.
3. Jadwal Keberangkatan Tidak Jelas
Travel ilegal sering kali tidak memiliki jadwal yang pasti. Jamaah sering kali diberi alasan-alasan tidak jelas terkait keterlambatan keberangkatan.
4. Visa Tidak Jelas atau Menggunakan Visa Ziarah
Beberapa travel ilegal menggunakan visa ziarah, atau turis bukan visa umrah resmi. Akibatnya, jamaah bisa mengalami masalah saat masuk ke Arab Saudi.
Rohmad Riyadi Assalaamy |
Pangkalan Islam - Pasca telah berakhirnya wabah covid-19 2021 beberapa waktu yang lalu, geliat para pengusaha travel mulai disibukkan dalam melayani calon jamaah Umrah maupun Haji.
Ada banyak varian pilihan atau ekspektasi yang dibutuhkan calon jamaah umrah, dari mulai ekpektasi asal jalan atau murah, hingga VIP atau premium dan lain - lain. Penulis sebagai praktisi Travel menganalisa cukup banyak varian yang dibutuhkan.
Berikut beberapa varian ekspektasi jamaah umrah yang dapat memengaruhi perbedaan pilihan travel:
Perbedaan ekspektasi jamaah umrah menciptakan peluang bagi travel untuk menyusun strategi pemasaran yang lebih beragam sesuai kebutuhan pasar. Memahami dan menyesuaikan layanan sesuai dengan ekspektasi jamaah dapat meningkatkan daya tarik dan kepercayaan terhadap travel tertentu.
Rohmad Riyadi Assalaamy |
Pangkalan Islam - Aufa Travel Cabang Cibitung membuka peluang bagi Anda yang ingin bergabung menjadi bagian dari tim kami sebagai agen resmi.
Keuntungan Bergabung dengan Aufa Travel:
1. Sistem komisi
2. Pelatihan dan pendampingan untuk memaksimalkan potensi agen.
3. Dukungan pemasaran dari tim profesional.
Persyaratan:
1. Berdomisili di wilayah Cibitung atau sekitarnya.
2. Berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik.
3. Memiliki minat dalam bidang perjalanan umrah dan haji.
Cara Mendaftar:
Kirimkan data diri Anda ke:
📩 Email: rohmadriyadi00@gmail.com
📱 WhatsApp: 085719752380
Jadilah bagian dari perjalanan spiritual bersama Aufa Travel. Ayo wujudkan impian pelanggan bersama kami!
#AufaTravel #PeluangKarir #AgenUmrahCibitung
Rohmad Riyadi Assalaamy |
Pangkalan Islam -- Hari ini, 18 November 2024, kita memperingati Milad ke-112 Muhammadiyah, sebuah momentum istimewa bagi seluruh kader, simpatisan, dan masyarakat luas. Di usia lebih dari satu abad, Muhammadiyah terus menjadi mata air keberkahan yang tak pernah kering, mengalirkan kontribusi besar bagi umat, bangsa, dan dunia.
Didirikan oleh KH. Ahmad Dahlan pada 8 Dzulhijjah 1330 H di Yogyakarta, Muhammadiyah lahir sebagai gerakan pembaruan yang memadukan semangat tajdid (pembaruan) dengan nilai-nilai keislaman yang murni. Berlandaskan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Muhammadiyah menegaskan misinya sebagai gerakan dakwah amar ma'ruf nahi munkar yang berfokus pada pendidikan, kesehatan, sosial, dan pemberdayaan masyarakat.
Selama 112 tahun, Muhammadiyah telah menjadi teladan gerakan Islam modern yang menjunjung tinggi prinsip moderasi, toleransi, dan kemajuan. Ribuan sekolah, rumah sakit, universitas, dan lembaga sosial yang tersebar di seluruh penjuru tanah air adalah bukti nyata kiprah Muhammadiyah dalam membangun peradaban bangsa.
Di tengah tantangan zaman yang semakin kompleks, Muhammadiyah tetap teguh pada komitmennya untuk membawa rahmat bagi semesta. Dengan tema milad tahun ini, “Menghadirkan Kemakmuran Untuk Semua,” mari kita bersama-sama memperkuat ikhtiar dalam menjaga dan meneruskan perjuangan luhur ini.
Semoga Allah SWT senantiasa memberkahi perjuangan Muhammadiyah, menjadikannya cahaya yang menerangi umat di dunia dan akhirat. Selamat Milad ke-112 Muhammadiyah! Bersama Muhammadiyah, kita bergerak untuk melanjutkan misi Islam Berkemajuan.
Bekasi, 18 November 2024
( Senin, 16 Jumadil Awwal 1446 H )
Rohmad Riyadi Assalaamy
Ketua PCM Cibitung kabupatén Bekasi
Ust. Wijayanto ( Kiri ) - Ust. Rohmad R Assalaamy ( Kanan ) |
Amanah pertama sebagai Penasehat LPQQ Kecamatan Cibitung menjadi langkah strategis untuk mendukung pembinaan generasi muda yang cinta dan mahir dalam membaca Al-Quran. Dalam peran ini, Rohmad diharapkan dapat memberikan panduan dan strategi untuk meningkatkan kualitas pendidikan Al-Quran di wilayah ini.
Selain itu, amanah sebagai Kepala Cabang Aufa Travel memperluas tanggung jawabnya dalam memberikan pelayanan terbaik di bidang perjalanan religi. Sebagai seorang yang dikenal aktif dalam dakwah, Rohmad diharapkan mampu menghadirkan inovasi serta memperkuat nilai-nilai religius dalam setiap program perjalanan umrah dan haji yang diselenggarakan.
Dalam pernyataannya, Rohmad Riyadi Assalaamy mengungkapkan rasa syukurnya atas kepercayaan ini. “Amanah ini adalah tanggung jawab besar yang harus saya jalani dengan sepenuh hati. Saya berharap bisa memberi kontribusi nyata baik dalam pendidikan Al-Quran maupun dalam penyediaan layanan umrah yang berkualitas,” tuturnya.
Dengan dedikasi dan pengaruh yang dimilikinya, kehadiran Rohmad di dua posisi strategis ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dan berkah bagi umat, serta memperluas pengaruhnya sebagai tokoh dakwah di Indonesia.
Alumnus Al Azhar |
Pangkalan Islam - Alhamdulillah hari ini Jumat 8 November 2024/7 Jumadil Awal 1446 berkumpul para alumni Al-Azhar Cairo Mesir yang aktif bergiat dalam dakwah Islamiyah di Aula Al-Fahmu Institute Jakarta bertukar fikiran dan berdiskusi intensif seputar problematika dakwah di tingkat nasional dan global.
Dari silaturahim curah gagasan ini lahirlah inisiatif mendirikan sebuah Forum Dai & Muballigh Azhari Indonesia (FOR-DAMAI) yang mewadahi para dai dan muballigh alumni Azhar agar sinergi kolaborasi dan pemberdayaan dai alumni Azhar berjalan sistemik dan menjangkau seluruh lapisan masyarakat.
Visi For-Damai adalah, “Menjadi wadah utama bagi dai dan muballigh lulusan Al-Azhar Mesir dalam menyebarkan dakwah Islam yang moderat, ilmiah, dan rahmatan lil ‘alamin, serta berperan aktif dalam membina umat menuju kehidupan yang berakhlak mulia dan harmonis di tengah keberagaman masyarakat.”.
Majlis Ta'sisi FOR-DAMAI:
1. Ust. Habiburrahman El Shirazy, Lc. MA.
2. Ust. Fahmi Salim, Lc. MA.
3. Ust. Imam Al-Marghani, Lc. MA.
4. Ust. Akmal Burhanuddin, Lc., M.Sos
5. Ust. Aufan Na'im, Lc. MA.
6. Ust. Agus Purwanto, Lc.
7. Ust. Ardhi Rosyadi, Lc. M.Pd.
8. Ust. Dr. Ahmad Hadi Yasin, MA.
9. Ust. Dr. Anung Al-Hamat, Lc. MA.
10. Ust. Slamet Arifin, Lc, MM.
11. Ust. Mushab Muqoddas, Lc.
12. Ust. Muhammad Al-Fajri, Lc.
13. Ust. Wahid Ramadhan, Lc. MA.
14. Ust. Royhan Ibnu Mubarok, Lc.
15. Usth. Malih Laila Najihah, Lc.
16. Usth. Nurleni Munir Miftah, Lc.
SEMOGA ALLAH MERIDHOI DAN MEMBIMBING HATI & FIKIRAN PARA DAI KE JALAN YANG DIRIDHOI-NYA
https://www.instagram.com/p/DCIOk8uTmJA/?igsh=bzVqc3N6ZXJmNnNm
Repost by : Rohmad Riyadi Assalaamy
Muhammadiyah sejak 1912 |
Berbagai kegiatan seperti kajian rutin, pendidikan Islam, pelatihan keterampilan, hingga program sosial dan kesehatan menjadi bagian dari usaha Muhammadiyah Center dalam menyentuh setiap lapisan masyarakat. Selain itu, program-program khusus juga diselenggarakan untuk mendukung perkembangan dan penguatan iman bagi seluruh warga Bekasi dan sekitarnya.
Demi tercapainya visi dan misi ini, Muhammadiyah Center Kabupaten Bekasi juga menjalin sinergi dengan berbagai pihak. Bagi yang ingin berkontribusi atau mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai program-program kami, silakan hubungi kami di nomor 085281111912. Mari bersama-sama kita perkuat dakwah dan semangat persaudaraan Islam untuk membawa manfaat nyata bagi masyarakat.
Sebagian Jamaah Daurah Janaiz |
Pangkalan Islam – Dalam upaya meningkatkan pemahaman dan keterampilan masyarakat terkait pengurusan jenazah sesuai dengan tuntunan syariat Islam, Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Cibitung menggelar Daurah Janaiz pada hari Ahad, 13 Oktober 2024.
Bersama Aisyiyah PCA Cibitung |
Acara yang berlangsung di rumah salah satu Tokoh Muhammadiyah H. Sugianto ini diikuti sekitar 50 peserta dari berbagai kalangan, baik dari anggota Muhammadiyah maupun masyarakat umum.Kegiatan ini bertujuan untuk membekali para peserta dengan pengetahuan dan praktik terkait tata cara memandikan, mengkafani, menshalatkan, hingga menguburkan jenazah sesuai sunnah Nabi Muhammad SAW.
Simulasi Praktek Jenazah laki - laki |
Simulasi praktek Jenazah Wanita |
Selain teori, peserta juga mendapatkan praktik langsung dalam pengurusan jenazah yang dipandu oleh Ust. Farhanudin, S. Ag. Ketua PCM Cibitung, dalam sambutannya, menyampaikan pentingnya setiap muslim untuk memahami tata cara pengurusan jenazah. "Mengurus jenazah merupakan fardhu kifayah bagi umat Islam. Dengan adanya daurah ini, kami berharap masyarakat dapat lebih siap dan terampil dalam menjalankan kewajiban ini," ujarnya.
Peserta Daurah Janaiz |
Acara yang berlangsung sejak pagi hingga siang hari ini mendapat respon positif dari para peserta. Mereka berharap kegiatan serupa dapat rutin diadakan untuk terus mengingatkan pentingnya pemahaman akan kewajiban umat Islam dalam mengurus jenazah.
Dengan adanya Daurah Janaiz ini, PCM Cibitung berkomitmen untuk terus memberikan kontribusi bagi pembinaan umat di wilayah Cibitung, khususnya dalam hal-hal yang berkaitan dengan ibadah dan pengamalan ajaran Islam.
Rohmad. Riyadi, S. Kom ketua PCM Cibitung mengharapkan "Semoga kegiatan ini membawa manfaat besar bagi masyarakat dan menjadi ladang amal bagi semua yang terlibat"
Diakhir acara ramah tamah Ketua koordinator pengurusan jenazah PCM Cibitung Ustadz Yono Saptono menyampaikan" telah membuat mapping team pengurus jenazah yang telah tergambar akan terbentuk kurang lebih tiga sampai 4 kelompok di wilayah kecamatan Cibitung " Ungkapnya.
Ustadz Fahmi Salim |
Pangkalan Islam - Alhamdulillah, Allah izinkan saya kembali menyusuri lorong dan dinding kampus, masjid dan jalan yang menghantarkan hidayah ilmu Islam kepada ribuan ulama, dan jutaan alumninya yang tersebar di seluruh penjuru dunia. Meneruskan obor risalah Muhammad untuk dibawa, diajarkan, dipraktekkan, dirawat dan dijaga serta dibentengi dari berbagai serangan-serangan yang dapat memadamkan cahaya Islam itu.
Di mimbar dan tiang-tiang masjid Al-Azhar dan kampusnya yang sudah berusia 1084 tahun hijri atau 1053 tahun masehi masih hangat seolah ia berbicara dan menggambarkan keagungan para Imam Akbar Syaikhul Azhar dan ulama anggota Haiah Kibar Ulama yang mengajar dan membimbing umat tanpa kenal lelah.
Di mimbar dan tiang-tiang itu terukir nama-nama besar seperti Syaikh Hasunah Nawawi, Syaikh Muhammad Abduh, Syaikh Mustafa Abd Raziq, Syaikh Mahmoud Syaltut, Syaikh Abdul Halim Mahmud, Syaikh Gad el Haq, Syaikh Mutawalli Sya'rawi, Syaikh Muhammad Al-Ghazali, Syaikh al-Qaradhawi, Syaikh Hasan Syafii, Syaikh Ahmad Al-Thayib dll.
Al-Azhar satu-satunya lembaga ilmiah dan dakwah tertua di dunia yang tersisa dan berdiri kokoh, bukan hanya bangunan tetapi sistem, kurikulum dan pengkaderannya yang terus berjalan lebih dari 1 milenium hingga detik ini. Mohon doa tulus seluruh muslimin muslimat agar Allah menjaga dan berikan kesehatan panjang umur kepada Syaikhul Azhar Ahmad Al-Thayib seorang alim zahid mukhlis benteng besar Al-Azhar yang tegar kokoh berdiri mewakili suara hati nurani umat Islam ahlusunnah sedunia. Tegar menghadapi berbagai tekanan dan konspirasi dalam dan luar negeri.
Juga doakan semua ulama dan dai Azhar yang mukhlis mencintai agama dan umat Rasulullah saw ini agar Allah jaga mereka dari setiap keburukan dan fitnah. Semoga estafet kelanjutan Masyikhah Azhar tetap berada di tangan yang benar dan mukhlis menjadi garda depan pembela umat dan penebar cahaya Islam wasatiyah ke seluruh dunia.
Doakan doakan doakan yaa.. 😇😢
Jangan pernah putus doa untuk Azhar buat kebaikan Islam dan muslimin di seantero dunia.
Alfatihah 🤲
Instagram Ustadz Fahmi Salim
Rohmad Riyadi Assalaamy |
Pangkalan Islam - SOP (Standard Operating Procedure) pengambilan uang kotak infaq biasanya melibatkan lebih dari satu orang untuk memastikan transparansi, akuntabilitas, dan mencegah kecurangan atau kesalahan. Beberapa alasan utamanya adalah:
1. Transparansi : Dengan adanya lebih dari satu orang, proses pengambilan uang dapat dipantau oleh banyak pihak, sehingga semua pihak tahu apa yang terjadi dan tidak ada keraguan tentang kejujuran proses tersebut.
2. Akuntabilitas: Jika terjadi kesalahan atau masalah, dengan lebih dari satu orang, akan lebih mudah untuk melacak dan memverifikasi siapa yang bertanggung jawab atas apa yang terjadi.
3. Keamanan: Dengan melibatkan beberapa orang, resiko kehilangan atau pencurian bisa diminimalisir, karena adanya pengawasan silang di antara mereka.
4. Mencegah Konflik: Menghindari tuduhan negatif seperti penggelapan atau penyelewengan uang, yang mungkin terjadi jika hanya satu orang yang bertanggung jawab atas uang tersebut.Ini adalah langkah pencegahan yang umum diterapkan dalam pengelolaan dana, terutama di tempat-tempat ibadah atau komunitas sosial, untuk menjaga kepercayaan publik.
Bekasi, 18 September 2024
Rohmad Riyadi Assalaamy
Channel YouTube: RRTVnews
UNTUKMU PAHLAWANKU
Karya: R.R. Assalaamy
Engkau yang telah berjuang untuk bangsa ini
Engkau yang telah berjuang untuk negeri ini
Perihnya luka, tumpahnya darah dan airmata
Tak kan pernah terlupa
Engkau yang penuh ikhlas berjuang untuk bangsa ini
Engkau yang tanpa pamrih berjuang untuk negeri ini
Semoga pengorbananku menjadi semangat kami
Dalam membela negara dari kaum tirani
Tonton videonya:
Pangkalan Islam - Pernahkah menerima permintaan pertemanan di media sosial khususnya di Facebook?
Pada kesempatan kali ini saya ingin menulis terkait resiko atau bahayanya menerima pertemanan dari orang yang tidak kenal atau asing. Dalam hal ini cukup viral keluhan dari netizen " Kok saya sering dapat permintaan pertemanan di Facebook wanita - wanita seksi ya?"
Sebenarnya ini juga terjadi pada saya, sudah sering menerima permintaan pertemanan dari akun yang menggunakan profil wanita seksi atau cantik.
Nah, yang menjadi pertanyaan, apakah kita harus menerima atau ditolak saja dengan cara menghapus permintaan pertemanan seperti ini?
Sebelum saya jawab, tentu harus kita pelajari dulu beberapa resiko jika kita menerima pertemanan, atau beberapa dampak jika melakukan pertemanan di Facebook, diantaranya,
1. Teman akan bisa melihat atau membaca hal - hal yang sedang kita posting, sehingga tahu siapa saja yang komentar, siapa yang membully, siapa yang hanya memberikan tanda suka atau like saja. Secara tidak kita sadari bisa mengintip aktifitas kita di media sosial, sehingga bukan tidak mungkin kita akan dimanfaatkan atau bisa jadi diobrak - Abrik privacy kita.
2. Biasanya jika sudah melakukan Pertemanan dan sering melihat postingan kita, bukan tidak mungkin akan membuka link status saudara atau family dan lain - lain.
3. Yang terakhir yang agak berbahaya adalah bukan tidak mungkin kita akan di kaitkan dengan link atau Tagar postingan teman yang bisa jadi mengandung pornografi, seksual, dan hal - hal lain yang kita sendiri mungkin tidak setuju, berabe kan?
Jadi sekedar saran, baiknya jangan diterima permintaan Pertemanan dari yang menggunakan profil wanita seksi, nakal dan sejenisnya. Ini akan sangat berbahaya bagi seorang tokoh masyarakat, ustadz atau ulama. Wah bisa terkontaminasi Akun kita.
Ilustrasi Makam Palsu |
Pangkalan Islam - Saat ini selain ramai isu nasab juga sangat kental berkaitan dengan isu makam palsu. Bukan kaleng - kaleng yang berkomentar terhadap dua isu ini bukan hanya orang biasa atau awam namun publik figur bahkan tokoh agama.
Pada kesempatan ini saya ingin sedikit menulis dan tulisan ini sepertinya dan mungkin terkait dengan salah satu dari kedua isu di atas, yakni isu kuburan atau makam palsu. Saya sendiri sudah mulai mengamati sekitar 10 tahunan yang lalu ketika sebuah makam atau kuburan bisa dijadikan alat politik setidaknya indikator tester politik atau tolak ukur kondisi masyarakat di suatu tempat.
Rumah saya di kampung tepatnya daerah Magelang berada tidak jauh dari TPU atau tempat pemakaman umum. Sekitar 10 tahun yang lalu saat saya pulang kampung, salah satu warga ada yang menceritakan bahwa salah satu tokoh masyarakat panggil saja si Fulan, bahwa si Fulan ini, bermimpi atau dapat wangsit istilah budaya Jawa, menceritakan si Fulan mengatakan bahwa di pekuburan atau makam tersebut di salah satu titik makam adalah bekas makam keturunan kerajaan solo, kalau tidak salah adalah salah seorang pangeran atau raja yang memiliki gelar Pangeran Samber Welang dan seorang putri saya lupa narasi yang disampaikan. Innalilahi winnailaihi Raaji'uun, qodarullah tokoh masyarakat tersebut sekarang sudah meninggal, jadi harapan saya tulisan ini bisa mengurangi dosa dari cerita atau isu yang ia sampaikan.
Dampak dari cerita atau mimpi' tersebut dibuatlah rumah kecil atau Cungkup serta pemberian nisan di pekuburan tersebut walaupun tidak ada yang meninggal saat itu.
Bagi masyarakat awam atau umum kasus semacam ini bisa berdampak yang tidak baik bahkan menyesatkan, beberapa diantaranya.
1. Potensi mengkeramatkan makam, padahal sesungguhnya tidak keramat bahkan mungkin ke arah perbuatan syirik dan lain - lain.
2. Merampas hak umum karena yang seharusnya titik makam tersebut bisa digunakan untuk memakamkan orang meninggal.
3. Otomatis tokoh yang bermimpi atau menerima wangsit ( Bahasa Jawa ) tersebut akan ditokohkan bahkan juga mungkin ikut dikeramatkan atau setidaknya dianggap orang pintar atau mengerti hal gaib.
Pesan terpenting dari penulis adalah jangan sampai pembuatan atau pengadaan makam atau kuburan palsu menjadi trend sebisa mungkin dihapuskan serta dicegah.
Pesantren Abdul Kahar Muzakir |
Pangkalan Islam - Pondok pesantren Muhammadiyah Abdul Kahar Muzakir Kabupaten Bekasi yang berada di Desa Sriamur Kecamatan Tambun Utara menyelenggarakan wisuda para santri yang telah menyelesaikan program Tahfidz Quran ( 3/8/2024). Santri yang diwisuda hari ini bervariasi dari Hafidz 5 Juz sampai Hafidz 30 Juz.
Drs. H. Bakir Nurhadi ( Ketua PDM Kab. Bekasi ) |
KH. NurMuhlisin ( Pimpinan Pesantren ) |
Rohmad Riyadi Assalaamy |
Pangkalan Islam - Teknologi AI ( Artificial Intelligence ) secara mudah dipahami teknologi kecerdasan buatan saat ini di satu sisi merupakan kabar gembira, namun di sisi lain bisa berdampak sangat berbahaya.
Salah satu teknologi Ai yang berbahaya adalah teknologi kloning, baik wajah, suara serta lebih detail lagi gerak bibir robotic yang bisa menyerupai atau meniru seseorang, sehingga hasil teknologi Ai ini bisa meniru seseorang berbicara padahal palsu atau tiruan.
Banyak di media sosial para pengiklan jahat terindikasi mengiklankan suatu produk dengan menggunakan wajah, suara para publik figur, seolah - olah publik figur tersebut yang berbicara, padahal bukan.
Sebagai Content Creator yang menyuguhkan atau menampilkan wajah serta suara di media sosial, saya Rohmad Riyadi Assalaamy, ingin menyampaikan beberapa hal diantaranya,
1. Saya tidak pernah iklan perjudian atau permainan game apapun yang mengandung unsur perjudian atau undi nasib.
2. Konten - konten yang saya buat, Insya Allah hanya berisi konten - konten Quotes, nasehat serta Dakwah yang berharap semoga menjadi Amal jariyah.
3. Saya tidak pernah melakukan peminjaman uang melalui suara kepada siapapun, dengan menggunakan media sosial.
4. Salah satu akun resmi media sosial content creator saya di Youtube RRTVnews
Demikian pernyataan ini sebagai pelajaran bagi pembaca dan masyarakat secara umum agar berhati-hati akan dampak teknologi Cloning, Ai dan sejenisnya.
Bekasi, 19 Juli 2024
Rohmad Riyadi Assalaamy
Sunarto |
Pangkalan Islam - Dakwah kultural adalah istilah baru dalam dunia da'i secara nasional Muhammadiyah, paling tidak satu dasa warsa. Walau sejarah awal perkembangan dakwah Muhammadiyah pun tak asing dengan dakwah kearifan lokal itu (kultural), dengan ciri berpikir berkemajuan sehingga sentilan berpikir terbuka yang tak mengikuti kebanyakan yang dijalankan masyarakat menjadi diskursus dan PR kegelisahan tersendiri. Maka tak jarang Kyai Ahmad Dahlan menjadi sorotan dari berbagai pihak yang memojokkan. Tak jarang Beliau mengalami pengucilan, tak hanya masyarakat namun juga level sesama ulama.
Semenjak gaung TBC menjadi bagian yang melekat pada dakwah Muhammadiyah, kearifan lokal (kultural) mulai perlahan seakan hilang dari sisi mubaligh orang per orang Muhammadiyah. Bagaimana melacak kegiatan dakwah kearifan lokal (kultural) pada Kyai Dalan, yaitu ketika Beliau keliling pulau Jawa dengan berdagang, tak mungkin berdagang hanya menyadari pada kelompok tertentu.
Perlahan lamban namun pasti ide pembaruan menggeser pula menuju stikma bahwa Muhammadiyah hanya diterima pada golongan tertentu, terpelajar, ekonomi menengah, dan saudagar. Berjalan bertahun-tahun mendekati satu abad sehingga menjadi benar kalau Muhammadiyah bukan gerakan kultural. Padahal jelas berdiri TK ABA, SD, SMP/MTs, SMA/SMK/MA, pesantren, perguruan tinggi, rumah sakit, dan rumah-rumah quran semua itu adalah implementasi mendekatkan dakwah kultural secara nyata.
Seringkali yang masih kurang nyata adalah bahwa bahan-bahan hasil beragama secara nasional belum mampu menjadi panduan secara mendalam bagaimana anggota Muhammadiyah seperti Himpunan Putusan Tarjih (HPT), Tanya jawab keislaman suara Muhammadiyah dan fatwa-fatwa ketarjihan atas perkembangan keberagamaan di Muhammadiyah dalam bermasyarakat dan ain - lain. Maka tujuan menjadikan warga Muhammadiyah menuju masyarakat yang sebenar-benarnya seringkali kurang bermakna secara aktual.
Penulis : Peserta Diklat Muballigh utusan dari Tapak Suci Putra Muhammadiyah Kab. Bekasi. Setu, 13 - 14 Juli 2024